Postingan kali ini saya tuliskan tentang bagaimana cara memodifikasi atau upgrade jack gitar atau instrument apapun dalam audio musik termasuk vokal. Setiap alat musik pastilah menggunakan jack sebagai penghubung untuk menguatkan suara ke sound system atau amplifier baik itu Gitar, Bass, Drum, alat musik tiup, biola, keyboard, dan sebagainya. Bagaiman memperbaiki jack, ikuti penjelasan yang saya jabarkan dibawah ini.
Pokoknya apapun instrumentnya pastilah membutuhkan jack untuk penghubung ke sistem audio baik itu melalui Microphone atau direct langsung ke instrumen itu sendiri. Microphone tetap menggunakan jack, walaupun itu wirelles tetap saja harus menggunakan jack sebagai penghubung receiver wirelles ke sistem penguat suara atau sound system. Yang kita bahas kali ini alah jack dengan tipe atau jenis Sleve, seperti pada semua gambar yang saya cantumkan diartikel ini.
Alat musik tiup, vokal dan perkusi seperti drum harus menggunakan micrphone lalu di hubungkan dengan jack. sedangkan gitar dan bass baik itu yang semi elektrik atau elektrik serta keyboard tidak memerlukan microphone namun jack dihubungkan langsung atau direct ke intrument itu sendiri.
Setelah memahami hal tersebut, sekarang kita mengerti bahwa jack sangat penting dijaga kualitas dan ketahanannya. Jack yang asal-asalan akan menyebabkan masalah dikemudian hari. masih banyak yang belum menyadari kapan saat jack nya mengalami masalah dan sepertinya memang ini sangat sulit ditebak. Yang paling sakit ialah ketika harus mengadakan musik show disitu jack mengalami kerusakan sementara tidak membawa stok. ini akan membuat kita stress dan malu.
Pokoknya apapun instrumentnya pastilah membutuhkan jack untuk penghubung ke sistem audio baik itu melalui Microphone atau direct langsung ke instrumen itu sendiri. Microphone tetap menggunakan jack, walaupun itu wirelles tetap saja harus menggunakan jack sebagai penghubung receiver wirelles ke sistem penguat suara atau sound system. Yang kita bahas kali ini alah jack dengan tipe atau jenis Sleve, seperti pada semua gambar yang saya cantumkan diartikel ini.
Alat musik tiup, vokal dan perkusi seperti drum harus menggunakan micrphone lalu di hubungkan dengan jack. sedangkan gitar dan bass baik itu yang semi elektrik atau elektrik serta keyboard tidak memerlukan microphone namun jack dihubungkan langsung atau direct ke intrument itu sendiri.
Setelah memahami hal tersebut, sekarang kita mengerti bahwa jack sangat penting dijaga kualitas dan ketahanannya. Jack yang asal-asalan akan menyebabkan masalah dikemudian hari. masih banyak yang belum menyadari kapan saat jack nya mengalami masalah dan sepertinya memang ini sangat sulit ditebak. Yang paling sakit ialah ketika harus mengadakan musik show disitu jack mengalami kerusakan sementara tidak membawa stok. ini akan membuat kita stress dan malu.
SUBSCRIBE Channel Youtube Kita "Elektrokita TV"
Sebagai insan yang bergelut di dunia entertainment khususnya yang juga bergelut pada bidang audio, kita harus tahu apa saja kerusakan jack yang menyebabkan sinyal dari instrumen maupun microphone tidak bisa terkirim ke sound system. Jangan sampai timbul kesalah fahaman antara operator dan pemain musik atau yang lain.
Hal yang sering terjadi ialah si operator sound system sudah pusing putar sana sini dan pencet sana sini di sound systemnya, eh ternyata jack nya yang rusak. Gimana mau nyala. Ini juga pernah saya alami ketika jadi sound enginering sekitar lima tahun yang lalu. Tapi sejak itu saya mulai belajar lebih dalam tentang audio.
Jack yang sedang tidak berfungsi alias rusak sama sekali tidak bisa diketahui hanya dengan melihat fisiknya saja melainkan harus memeriksa dengan alat Multitester apakah terputus atau terhubung singkat. Berikut adalah kerusakan yang harus diketahui agar kita bisa belajar memperbaikinya.
1. Solderan yang lepas
Lihat dan subscribe channel yutub "Loasyik gueasyik" agar lebih memahaminya dalam bentuk video.
Ketika melakukan pendeteksian menggunakan Multitester antara kedua ujung jack dan ternyata jarum multitester tidak bergerak, maka dipastikan ada sambungan yang terputus. Disini yang pertama kita periksa adalah solderan yang ada didalam masing-masing kepala Jack, bila terlihat lepas sambunglah menggunakan solder yang tentunya sesuai dengan penjelasan yang saya berikan selanjutnya dibawah
Menyolder juga harus teliti, usahakan bersihkan terlebih dahulu timah lama yang masih melekat dan ujung kabel di potong sedikit agar ujung bekas penyolderan lama terbuang. Setelah itu lakukan penyolderan menggunakan timah yang baru. Bila perlu anda gunakan pasta solder agar penyambungan bisa merekat secara maksimal
Kikis atau bersihkanlah terlebih dahulu bekas timah yang lama supaya tidak tercampur nantinya dengan timah baru saat kita menyolder. Jika tercampur maka dikhawatirkan solderan tidak akan bertahan lama karena daya rekat timah lama tentu berbeda dengan timah yang baru. Jangan mengabaikan hal ini jika sobat ingin solderan kabel jack bertahan lama.
Tehnik menyolder yang benar untuk penyambungan antara ujung kabel dan terminal logam dalam jack mic adalah dengan menahan solder sekitar 3 detik saat timah masih meleleh, setelah itu lepaskan. Ini berguna agar daya rekat bisa maksimal alias tahan putus sampai kapanpun. Bila tahap ini bisa diselesaikan dengan sempurna maka tidak akan sering lagi timbul kesalahan teknis ketika kabel jack digunakan dalam suatu acara.
Kabel jack yang tidak berfungsi bisa juga diakibatkan oleh kabel yang terputus didalam. Pada kasus ini yang perlu kita lakukan ialah sama seperti point pertama diatas yaitu mendeteksi sambungan menggunakan alat Multitester. Geser putaran multitester ke posisi ohm, lalu sambungakan masing-masing ujung Multitest ke masing-masing ujung jack dan lakukan cara yang sama bagian batang jack atau biasa disebut bagian groundnya. Bila jarum tidak bergerak maka kabel jacknya putus.
3. Poros batang jack longgar didalam
Bila hal ini terjadi, ketika jack dicolokkan ke penguat audio maka akan timbul bunyi kresek yang kuat bila jack digoyang atau cuman disentuh sekalipun, tentu hal ini sangat mengganggu. dan akibat yang lain lagi ialah suara instrumen terkadang nyal terkadang mati, karena menggunakan jack yang poros batangnya sudah longgar didalam sehingga penyambungan tidak lengket secara pasti.
Memperbaiki jenis kerusakan jack seperti inilah yang terbilang cukup memakan waktu yang lama. Tapi bagi yang sudah memahami solder menyolder dalam elektronika pasti tidak terlalu rumit melakukan perbaikan ini.
Cara pertama yang dilakukan ialah membuka penutup jack lalu memperhatikan pada bagian mana poros atau ujung besi penghubung kabel jack kepada bagian jack paling ujung. Biasanya pada saat awal membeli, ujung besi ini masih menyatu dengan erat. Namun bila sudah sering dan sudah lama digunakan, biasanya ujung tersebut akan gorang dan bisa diputar karena sudah longgar.
Tahap selanjutnya ialah melakukan penyolderan kebagian yang sudah kita kikis tadi. waktu timah sudah mencair ketika menyolder dibagian tersebut usahakan ditahan dulu timahnya terus meleleh selama 5 detik lalu solder sudah bisa dilepas. Ini bertujuan agar timah bisa merekat pada bagian yang kita kikis tadi karena bila hal itu tidak dilakukan maka timah akan selonjoran jatuh keluar dari ujung yang hendak disolder.
Jangan lupa satukan dua bagia yang sudah kita solder tadi dengan timah yang sudah melekat pada diri mereka masing-masing. Agar semakin yakin , kita juga bisa menambahkan timah supaya kedua bagian itu menyatu. Setelah itu masukkan kertas ke bagian dalam jack agar penyambunga semakin kuat dan tidak ada lagi yang goyang atau berputar.
Kerusakan yang sering terjadi pada Jack Gitar
Sebagai insan yang bergelut di dunia entertainment khususnya yang juga bergelut pada bidang audio, kita harus tahu apa saja kerusakan jack yang menyebabkan sinyal dari instrumen maupun microphone tidak bisa terkirim ke sound system. Jangan sampai timbul kesalah fahaman antara operator dan pemain musik atau yang lain.
Hal yang sering terjadi ialah si operator sound system sudah pusing putar sana sini dan pencet sana sini di sound systemnya, eh ternyata jack nya yang rusak. Gimana mau nyala. Ini juga pernah saya alami ketika jadi sound enginering sekitar lima tahun yang lalu. Tapi sejak itu saya mulai belajar lebih dalam tentang audio.
Jack yang sedang tidak berfungsi alias rusak sama sekali tidak bisa diketahui hanya dengan melihat fisiknya saja melainkan harus memeriksa dengan alat Multitester apakah terputus atau terhubung singkat. Berikut adalah kerusakan yang harus diketahui agar kita bisa belajar memperbaikinya.
1. Solderan yang lepas
Lihat dan subscribe channel yutub "Loasyik gueasyik" agar lebih memahaminya dalam bentuk video.
Ketika melakukan pendeteksian menggunakan Multitester antara kedua ujung jack dan ternyata jarum multitester tidak bergerak, maka dipastikan ada sambungan yang terputus. Disini yang pertama kita periksa adalah solderan yang ada didalam masing-masing kepala Jack, bila terlihat lepas sambunglah menggunakan solder yang tentunya sesuai dengan penjelasan yang saya berikan selanjutnya dibawah
Menyolder juga harus teliti, usahakan bersihkan terlebih dahulu timah lama yang masih melekat dan ujung kabel di potong sedikit agar ujung bekas penyolderan lama terbuang. Setelah itu lakukan penyolderan menggunakan timah yang baru. Bila perlu anda gunakan pasta solder agar penyambungan bisa merekat secara maksimal
Kikis atau bersihkanlah terlebih dahulu bekas timah yang lama supaya tidak tercampur nantinya dengan timah baru saat kita menyolder. Jika tercampur maka dikhawatirkan solderan tidak akan bertahan lama karena daya rekat timah lama tentu berbeda dengan timah yang baru. Jangan mengabaikan hal ini jika sobat ingin solderan kabel jack bertahan lama.
Tehnik menyolder yang benar untuk penyambungan antara ujung kabel dan terminal logam dalam jack mic adalah dengan menahan solder sekitar 3 detik saat timah masih meleleh, setelah itu lepaskan. Ini berguna agar daya rekat bisa maksimal alias tahan putus sampai kapanpun. Bila tahap ini bisa diselesaikan dengan sempurna maka tidak akan sering lagi timbul kesalahan teknis ketika kabel jack digunakan dalam suatu acara.
2. Kabel yang putus didalam
Kabel jack yang tidak berfungsi bisa juga diakibatkan oleh kabel yang terputus didalam. Pada kasus ini yang perlu kita lakukan ialah sama seperti point pertama diatas yaitu mendeteksi sambungan menggunakan alat Multitester. Geser putaran multitester ke posisi ohm, lalu sambungakan masing-masing ujung Multitest ke masing-masing ujung jack dan lakukan cara yang sama bagian batang jack atau biasa disebut bagian groundnya. Bila jarum tidak bergerak maka kabel jacknya putus.
3. Poros batang jack longgar didalam
Bila hal ini terjadi, ketika jack dicolokkan ke penguat audio maka akan timbul bunyi kresek yang kuat bila jack digoyang atau cuman disentuh sekalipun, tentu hal ini sangat mengganggu. dan akibat yang lain lagi ialah suara instrumen terkadang nyal terkadang mati, karena menggunakan jack yang poros batangnya sudah longgar didalam sehingga penyambungan tidak lengket secara pasti.
Memperbaiki jenis kerusakan jack seperti inilah yang terbilang cukup memakan waktu yang lama. Tapi bagi yang sudah memahami solder menyolder dalam elektronika pasti tidak terlalu rumit melakukan perbaikan ini.
Memperbaiki Poros jack yang longgar atau goyang
Cara pertama yang dilakukan ialah membuka penutup jack lalu memperhatikan pada bagian mana poros atau ujung besi penghubung kabel jack kepada bagian jack paling ujung. Biasanya pada saat awal membeli, ujung besi ini masih menyatu dengan erat. Namun bila sudah sering dan sudah lama digunakan, biasanya ujung tersebut akan gorang dan bisa diputar karena sudah longgar.
Oleh karena itu saya menyebutnya poros. Bila sudah bergerak pada penyambungannya maka ini yang mengkibatkan hubungan signal kadang putus kadang nyambung karena bagian sambungan kabel jack ke ujung besi jack sudah tidak sempurna. Maka kita wajib melakukan penyolderan pada kedua bagian yang menyambung tersebut agar tidak goyang.
Proses perbaikannya dengan mengikis ujung poros dan pelat, tujuannya ialah supaya timah bisa melekat sempurna pada permukaan. Kikis menggunakan ujung gunting atau alat tajam lainnya. pada gambar dibawah ini jack nya terlihat berbeda bentuk dari gambar yang kedua diatas, namun struktur didalamnya tetap sama bagi semua bantuk jack Sleve seperti yang sedang kita bahas disini.
Tahap selanjutnya ialah melakukan penyolderan kebagian yang sudah kita kikis tadi. waktu timah sudah mencair ketika menyolder dibagian tersebut usahakan ditahan dulu timahnya terus meleleh selama 5 detik lalu solder sudah bisa dilepas. Ini bertujuan agar timah bisa merekat pada bagian yang kita kikis tadi karena bila hal itu tidak dilakukan maka timah akan selonjoran jatuh keluar dari ujung yang hendak disolder.
Jangan lupa satukan dua bagia yang sudah kita solder tadi dengan timah yang sudah melekat pada diri mereka masing-masing. Agar semakin yakin , kita juga bisa menambahkan timah supaya kedua bagian itu menyatu. Setelah itu masukkan kertas ke bagian dalam jack agar penyambunga semakin kuat dan tidak ada lagi yang goyang atau berputar.
Setiap komentar yang masuk akan di moderasi terlebih dahulu. Komentar yang menyertakan Link aktif, hoax, pornografi, yang tidak nyambung dengan judul artikel dan kriminal akan kami hapus.